Kenapa Mobil Mbrebet Dan Tidak Kuat Menanjak (Berbagi Pengalaman)

Kenapa Mobil Mbrebet Dan Tidak Kuat Menanjak (Berbagi Pengalaman)

Contents [Show Up]
Kenapa Mobil Mbrebet Dan Tidak Kuat Menanjak (Berbagi Pengalaman)
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Dengan pengalaman kita tidak mudah panik dan pusing tujuh keliling. Dengan berpengalaman kita akan tetap tenang menghadapi sesuatu. Dengan pengalaman kita bisa membantu siapa sajayang membutuhkan.
Kenapa Mobil Mbrebet Dan Tidak Kuat Menanjak (Berbagi Pengalaman)
Jangan Panik temaan, kalau mobilnya mogok atau mobil tua Anda mbrebet dan tidak bertenaga. Jangan langsung panik dan pusing, biasa saja, santai.
Memang sudah menjadi resiko yang biasa bila punya kendaraan baik motor maupun mobil yang sudah tua. Harus siap dengan kalimat "mogok di jalan", karenanya Anda harus siap juga dengan jawabannya "Tidak masalah, kalau masih bisa saya perbaiki sendiri, kalau tidak bisa saya perbaiki yaa,,, panggil derek atau panggil montir/mekanik".

Punya mobil  baik itu mobil baru ataupun mobil tua harus bisa memperbaiki sendiri temaan,,, ya walaupun sedikit, bagian-bagian yang ringan misalnya berkaitan dengan pengapian, mulai dari busi, platina/CDI, delco, pompa bensin/rotak, bongkar pasang ban dan lain-lain yang ringan-ringan dan bagian luar mesin, "HARUS BISA MEMPERBAIKI". Kalau tidak tahu sama sekali, Wah..... repot mas...sedikit-sedikit panggil mekanik/montir, sedikit-sedikit buka dompet, wah... bisa kempes dompetnya...

Dalam artikel ini saya akan berbagi pengalaman tentang cara mengatasi mobil mbrebet, baik itu Suzuki Carry, Toyota, Izuzu, Daihatsu, Nissan, Hiunday, Honda, Timor ataupun lainnya yang mbrebet dan tidak kuat menanjak, tadinya normal-normal saja, biasa saja dan oke-oke saja di jalan menanjak, kenapa yaa, ko tiba-tiba mbrebet dan tidak kuat menanjak.

Oke.. kita mulai lihat satu persatu.
Pertama,  saya langsung cek busi. kita coba businya apakah ada yang mati. Biasanya busi mobil berjumlah 3 atau 4, kalau salah satunya ada yang mati, jelas akan mbrebet dan tidak kuat nanjak, bahkan di jalan darat saja tidak mau lari dan tancap gas.

Kita cek busi, bagaimana caranya? 
1. Kita hidupkan mesin mobil, lalu kita cabut kabel busi satu, kita dengarkan suara mesin berubah atau tidak, suaranya melambat atau tetap, kalau tetap berarti busi satu mati, kalau berubah (suara mesin melambat berarti busi normal).
begitu juga dengan busi kedua, ketiga, keempat kita cek. pokoknya kalau kabel busi dicabut suara mesinnya tetap berarti businya mati, tapi kalau kabel busi dicabut suara mesinnya berubah melemah berarti businya masih normal. itu saja untuk mengetahui businya mati atau normal.

2. Setelah kita tahu ada salah satu busi yang mati, segera kita buka busi, bersihkan, diamplas dengan amplas yang halus, atau kalau anda punya gantinya, diganti saja dengan busi yang baru.

3. Kita pasang lagi busi, pasang kabel busi kita coba/cek stater....Greengg...greeng...grreengg, ternyata tidak mbrebet lagi,,, jalan...lanjuut....

Kedua, Kalau masih mbrebet, kita lanjutkan cek pada platina, mungkin platina sudah aus atau bahkan habis, atau bergeser... kita cek platina...silahkan klik link "cara mengganti dan service platina"

Ketiga, kalau masih mbrebet, Kita lanjutkan cek pada karburator, mungkin karburator kotor sehingga ada yang tersumbat aliran bensinnya.

Insha Alloh kalau Busi, Platina, karburator normal, mobil tua Anda tidak akan mbrebet dan siap menjadi kutu jalanan yang membawa Anda menuju tujuan Anda. dan "INGAT" jangan memacu mobil tua Anda terlalu cepat, sederhana saja yang penting selamat sampai tujuan. "INGAT" Keluarga Anda menunggumu di rumah.

Tips Mempunyai dan mengendarai mobil Tua
1. Mengetahui dan bisa memperbaiki kerusakan ringan misalnya berkaitan dengan pengapian, mulai dari busi, platina/CDI, delco, pompa bensin/rotak, bongkar pasang ban dan lain-lain yang ringan-ringan dan bagian luar mesin.
2. Selalu sedia peralatan bongkar ringan (kunci-kunci lengkap)
3. Selalu sedia onderdil untuk cadangan (busi, platina, sekring, rotak (pompa bensin) atau lainnya yang ringan dan murah)
4. Punya nomor-nomor HP/Telephon Mekanik yang bisa dihubungi
5. Sedia Tali untuk derek. Sewaktu-waktu mobil mogok dan tidak bisa memperbaiki sendiri, bisa minta tolong pada sesama untuk menarik mobil kita sampai bengkel terdekat. Tidak perlu memanggil mobil derek.
6. Sekiranya Anda tidak yakin akan kesehatan mobil tua Anda. Jangan sekali-kali lewat jalan TOL. Karena di di jalan TOL sangat jarang ada bengkel, bahkan terkadang tidak ada sama sekali.
7. Jangan memacu mobil tua Anda terlalu cepat karena kondisi mobil yang sudah lanjut usia.
8. Tenangkan pikiran dan perasaan, serta jangan mudah emosi karena pasti mobil Anda pasti banyak yang nyalip dan mendahului mobil Anda.

Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda dan dapat membantu Anda.. selamat mencoba.