PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR GURU SD/MI/SDLB tahun 2025/2026

PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR GURU SD/MI/SDLB tahun 2025/2026

Contents [Show Up]
PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR GURU SD/MI/SDLB tahun 2025/2026
Link Program Kombel Selengkapnya ada di bawah artikel
Selamat Datang di Program Komunitas Belajar Guru SD!

Hai, Bapak dan Ibu guru hebat! 🌸 Siapa bilang belajar hanya untuk murid? Di sinilah tempatnya kita berbagi, tumbuh, dan menginspirasi satu sama lain—Program Komunitas Belajar Guru SD hadir sebagai wadah yang hangat dan penuh semangat untuk memperkaya diri dalam dunia pendidikan. Program ini bukan sekadar kegiatan rutin, tapi ruang kolaborasi yang dirancang agar para guru bisa saling bertukar pengalaman, berbagi strategi pengajaran kreatif, dan menemukan cara-cara baru untuk membuat pembelajaran di kelas semakin hidup.
PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR GURU SD/MI/SDLB tahun 2025/2026
Melalui program ini, setiap guru diajak untuk menjadi bagian dari perjalanan pembelajaran bersama yang menyenangkan. Tak hanya membicarakan teori, tapi juga praktik nyata di lapangan—mulai dari cara menghidupkan suasana kelas, mengelola karakter siswa, hingga memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. Dengan pendekatan yang ringan dan bersahabat, komunitas ini ingin menciptakan ekosistem belajar yang mendorong inovasi serta menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengajar.

Mengapa Komunitas Belajar Guru Itu Penting?

Pernah merasa kewalahan dengan tugas, atau bingung menghadapi tantangan di kelas? Nah, di sinilah pentingnya komunitas belajar! 💡 Melalui komunitas ini, guru tidak lagi berjalan sendiri. Ada teman seperjuangan yang siap mendengarkan, berbagi solusi, dan saling menyemangati dalam perjalanan profesi yang indah ini. Karena sejatinya, guru juga butuh “ruang aman” untuk belajar, berkembang, dan menemukan inspirasi baru setiap hari.

Program komunitas belajar guru SD dirancang agar setiap pertemuan bukan hanya berbagi ilmu, tapi juga menumbuhkan solidaritas dan empati antarguru. Dengan berdiskusi santai, melakukan praktik microteaching, dan menyusun proyek bersama, para peserta dapat menemukan banyak ide segar yang langsung bisa diterapkan di sekolah masing-masing. Tujuannya sederhana: menciptakan guru yang bahagia, kreatif, dan berdaya!

Tujuan Program yang Menginspirasi

Program ini hadir bukan sekadar formalitas, tapi sebagai gerakan nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan dasar. Melalui pertemuan rutin, pelatihan singkat, serta kegiatan reflektif, guru diharapkan mampu mengembangkan keterampilan mengajar yang lebih efektif dan adaptif. Di sini, setiap ide, pengalaman, dan keberhasilan kecil akan menjadi inspirasi besar bagi guru lainnya. 🌼

Selain itu, komunitas belajar ini juga menjadi sarana bagi guru untuk memperluas wawasan tentang kurikulum merdeka, metode pembelajaran aktif, dan integrasi nilai-nilai karakter dalam kegiatan belajar. Dengan semangat kolaborasi, guru dapat bersama-sama membangun lingkungan pendidikan yang menyenangkan dan relevan bagi anak-anak masa kini. Bayangkan saja, energi positif dari setiap guru yang saling mendukung akan mengalir hingga ke ruang kelas dan menyentuh hati para murid!

Harapan untuk Masa Depan Pendidikan

Melalui komunitas ini, diharapkan lahir guru-guru inspiratif yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga kaya empati dan inovasi. Guru yang terus belajar, terbuka pada perubahan, dan siap menyesuaikan diri dengan kebutuhan zaman. Dengan dukungan satu sama lain, para pendidik akan mampu menciptakan atmosfer belajar yang penuh makna dan menyenangkan untuk semua pihak.

Lebih dari itu, komunitas ini diharapkan menjadi motor penggerak perubahan positif di sekolah-sekolah dasar. Ketika guru bahagia, murid pun akan belajar dengan semangat. Ketika guru kreatif, pembelajaran pun menjadi lebih menarik. 🌈 Jadi, mari kita jadikan Program Komunitas Belajar Guru SD sebagai langkah kecil menuju masa depan pendidikan Indonesia yang lebih gemilang!

PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR
SD NEGERI  WONODADI  
NPSN  :-

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA 
PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN 
TAHUN PELAJARAN 2025/2026
 

KATA  PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat-Nya sehingga penyusunan Program Kerja Komunitas Belajar (Kombel) SD Negeri  Wonodadi   Tahun Pelajaran  2025/2026 dapat disusun. Guna memudahkan pelaksanaan kegiatan komunitas belajar.
Program komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi  ini kami susun  melalui rapat dewan guru dan staf sekolah. Program kegiatan ini dimaksudkan sebagai pedoman pelaksanaan dalam penyelenggaraan kegiatan Kombel SD Negeri  Wonodadi   , tahun pelajaran 2025/2026 agar kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar. tentunya dalam penyusunan Program ini masih banyak kekurangan dan kelemahan yang perlu dibenahi dan tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada  semua pihak yang membantu dalam penyelesaian program komunitas sekolah ini . 
Demikian program komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi   Tahun  ini disusun dengan penuh pertimbangan dan perhitungan, serta dapat dijadikan sebagai acuan untuk memperlancar pelaksanaan kegiatan yang dimaksud.

Wonodadi   , 17 Juli 2025
Kepala SD Negeri  Wonodadi   


Muhamad Nur Makhasin, S. Ag
NIP. 19770515 200801 1 032
 
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 2
C. Manfaat 2
D. Landasan Hukum 3
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH 5
A. Visi SD Negeri  Wonodadi    5
B. Misi SD Negeri  Wonodadi    5
C. Tujuan SD Negeri  Wonodadi    6
BAB III PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR 8
A. Program Kegiatan Kombel 8
B. Struktur Pengurus Komunitas Belajar 9
C. Jadwal Program Kerja Komunitas 10
D. Komunitas dalam PMM 11

BAB IV PENUTUP 12

LAMPIRAN

 
BAB  I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Komunitas belajar dalam sekolah adalah sekelompok pendidik dan tenaga kependidikan dalam satu sekolah yang belajar  bersama-sama dan berkolaborasi secara rutin dengan tujuan yang jelas dan terukur untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar peserta didik. Pembelajaran yang efektif membutuhkan kehadiran sosok guru yang kompeten, yaitu guru yang  memiliki  kapabilitas  untuk  merancang,  melaksanakan,  dan  mengevaluasi  pembelajaran dengan baik. Pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran yang dilaksanakan dengan strategi yang efektif, pengelolaan kelas yang efektif, serta desain kurikulum yang efektif pula (Marzano, 2007;  5).  Pembelajaran  yang  efektif  terwujud  melalui  perilaku  guru  yang  meliputi  kejelasan penjelasan guru, variasi cara mengajar, orientasi tugas, dan optimalisasi keterlibatan belajar siswa (Borich, 1996; 11). Artinya, pembelajaran yang efektif hanya bisa dilakukan oleh guru yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan persyaratan perundang-undangan.
Komunitas belajar dalam sekolah sangat penting karena komunitas belajar menjadi wadah untuk merealisasikan terjadinya kolaborasi antar pendidik.  Pendidik belajar bersama (tidak terisolasi), pendidik bersepakat tentang standar umum seperti pembelajaran yang efektif, rubrik/indikator penilaian, pendidik bersepakat bahwa pendidikan semua peserta didik adalah tanggung jawab kolektif. Dengan adanya komunitas belajar dalam sekolah, ketimpangan kompetensi antar pendidik dapat diminimalisir, sehingga peserta didik memeroleh pengalaman belajar dengan kualitas yang sama siapapun pendidiknya. Proses belajar dalam komunitas yang terjadi secara berkelanjutan akan membentuk ekosistem dan budaya belajar yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.   
Komunitas belajar dalam sekolah terdiri dari para pendidik yang ada pada satu sekolah. Sekolah dapat menyesuaikan strategi penyelenggaraan komunitas belajar dalam sekolah sesuai dengan karakteristik/kondisi sekolahnya masing-masing. Adapaun Program komunitas belajar Sekolah di SD Negeri  Wonodadi   terstruktur dengan Jadwal yang sudah disusun sedemikian rupa yaitu 1- 2 minggu setiap bulannya dan disesuiakan dengan kondisi sekolah .

B. Tujuan 
Adapun tujuan dari program komunitas belajar sekolah di SD Negeri  Wonodadi  adalah 
1. Mengedukasi anggota komunitas dengan mengumpulkan dan berbagi  informasi terkait pertanyaan dan masalah terkait praktik
2. Mendukung dengan merancang interaksi dan kolaborasi antara  anggota komunitas
3. Membina anggota kelompok dengan mengajak anggota kelompok  untuk mulai belajar dan belajar secara berkelanjutan
4. Mendorong anggota dengan mempromosikan pekerjaan dari anggota  melalui saling berbagi dan diskusi
5. Mengintegrasikan pembelajaran yang didapatkan melalui komunitas  dalam pekerjaan sehari-hari  (Wenger, 1998)

C.  Manfaat
Adapun manfaat dari program komunitas belajar sekolah di SD Negeri  Wonodadi  adalah 
1. Membangun jejaring antara pendidik yang  sebelumnya tidak memiliki kesempatan untuk  berdiskusi.
2. Memberikan ruang bagi pendidik untuk  berkomunikasi dan berbagi informasi, isu  kontekstual, pengalaman pribadi yang dapat  membangun pemahaman dan wawasan  terkait pembelajaran.
3. Membangun dialog atau diskusi antar rekan  sejawat yang dapat mengeksplorasi strategi  dan solusi baru atas tantangan yang  dihadapi dan saling mendukung dalam  proses pengembangan diri.
4. Menstimulasi pembelajaran dengan menjadi  wadah untuk komunikasi, mentoring,  coaching, dan refleksi diri.
5. Membagikan pengetahuan yang ada untuk  membantu anggota dalam meningkatkan  praktik mereka dengan menyediakan forum  untuk mengidentifikasi solusi untuk masalah  umum dan proses untuk mengumpulkan dan  mengevaluasi praktik terbaik.
6. Mendorong anggota komunitas untuk  mengembangkan aksi nyata dengan hasil  yang terukur.
7. Menghasilkan pengetahuan baru untuk  membantu anggota mengubah praktik untuk  mengakomodasi perubahan kebutuhan dan  teknologi.

C. Landasan Hukum 
Landasan Yuridis dalam penyusunan program komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi   dikembangkan, berlandaskan pada ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai berikut:
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah.
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan.
7. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Setrategis Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2025
9. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran;
10. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah pada Kurikulum Merdeka. 
11. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2022 tentang Standar Isi Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;
13. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 16 Tahun 2022 tentang Standar Proses pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;
14. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 21 Tahun 2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah;  
15. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 009/H/KR/2022 tentang Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka
 
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

A. Visi SD Negeri  Wonodadi   
. Visi SD Negeri  Wonodadi  menggambarkan bagaimana peserta didik menjadi subjek dalam tujuan jangka panjang sekolah dan nilai-nilai yang dituju. Selain itu visi adalah nilai-nilai yang mendasari penyelenggaraan pembelajaran agar peserta didik dapat mencapai Profil Pelajar Pancasila.
Program dan kegiatan sekolah harus merujuk pada Visi yang telah ditetapkan. Visi bukan hanya sekadar tulisan tanpa dipahami maknanya.  Untuk menginternalisasi visi pada setiap warga sekolah, maka visi perlu disosialisasikan secara berkala. Tanpa pemahaman terhadap visi maka  kegiatan yang dijalankan menjadi tidak terarah. Berikut adalah visi SD Negeri  Wonodadi   .

“ Terwujudnya peserta didik yang  berprestasi, berkarakter berdasarkan Iman Dan Taqwa ‘’
Adapun indikator ketercapaian dari visi sesuai dengan variabelnya antara lain:. 
Terwujudnya peserta didik yang berprestasi.
Terwujudnya peserta didik yang mampu mengelola dan mengendalikan dirinya.
Terwujudnya peserta didik yang memiliki iman kokoh/ kuat.
Terwujudnya peserta didik yang mampu menjalin relasi yang sehat, peduli, dan penuh persaudaraan dengan diri sendiri dan sesamanya.
Terwujudnya peserta didik yang senatiasa menjalankan ibadah.
Terwujudnya peserta didik yang mampu  melibatkan  diri  dalam hidup beragama dan  kemasyarakatan.
Terwujudnya peserta didik yang mampu melibatkan diri  dalam  menjaga kelestarian lingkungan hidupnya.

B. Misi  SD Negeri Wonodadi
Untuk mencapai visi sekolah yang mengacu pada tujuan umum pendidikan dasar yaitu meletakkan dasar pada akhlak mulia kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, serta keterampilan hidup (life skill) untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Secara khusus untuk mencapai visi sekolah telah ditentukan misi Sekolah Dasar Negeri Wonodadi Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas dan sistematis.
Adapun Misi SD Negeri Wonodadi sebagai berikut :
1.    Melaksanakan pembelajaran deeplearning untuk mencapai prestasi yang optimal.
2.    Menanamkan   keimanan,  ketakwaan,  dan  berbudi  luhur  melalui   tauladan   dan pembiasaan.
3.    Menumbuh kembangkan rasa tanggung jawab dan disiplin warga sekolah.
4.    Menciptakan sekolah aman, sehat, rapi, indah, menyenangkan.

D. Tujuan SD Negeri Wonodadi
Tujuan yang diharapkan oleh SD Negeri Wonodadi dalam implementasi kurikulum sebagai bentuk dan cara mewujudkan misi sekolah yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut: 
1. Mengoptimalkan proses belajar mengajar dengan menerapkan pembelajaran mendalam (deep learning)
2. Mengembangkan pendidikan karakter melalui pengintegrasian nilai-nilai/sikap/karakter dalam pembelajaran dan pembiasaan
3. Mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan.
4. Mengoptimalkan kegiatan bimbingan dan kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan potensi peserta didik sesuai  bakat dan minatnya. 
5. Menjadi sekolah yang aman, sehat, rapi, indah, menyenangkan sehingga diminati oleh masyarakat.
6. Mewujudkan pembelajaran yang mendalam dalam meningkatkan keimanan, ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan akhlak mulia serta menumbuhkembangkan cipta, rasa, dan karsa Peserta Didik sebagai pelajar sepanjang hayat yang berkarakter.

1. Tujuan Jangka Pendek 2025-2026
Tujuan jangka pendek yang ingin diwujudkan di SD Negeri Wonodadi    adalah sebagai berikut :
a. Terwujudnya kwalitas keimanan dan ketaqwaan siswa terhadap Tuhan Yang MahaEsa.
b. Meningkatnya kepribadian siswa sesuai dengan adat-istiadat, karakter, dan budaya bangsa Indonesia.
c. Meningkatkan perilaku siswa dalam menerapkan hidup sehat dan perduli lingkungan hidup.
d. Tercapainya prestasi akademik dengan pencapaian prestasi belajar sesuai standar kompetensi lulusan
e. Meningkatnya prestasi non akademik dalam bidang agama, kesenian, olahraga, dan kecakapan hidup.
f. Prestasi lulusan yang masuk ke SMP Negeri minimal 80 %
g. Terwujudnya layanan pendidikan secara adil kepada masyarakat tanpa membedakan latar belakang sosial, ekonomi, suku bangsa, dan agama.
h. Terlaksananya kegiatan yang mendekatkan seluruh warga sekolah pada kegiatan yang berwawasan lingkungan.
i. Melengkapi sarana- prasarana sekolah berupa sarana TIK .
2. Tujuan Jangka Menengah (2025-2027)
a. Melaksanakan pembelajaran berdasarkan kurikulum sekolah
b. Dapat mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan
c. Meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat kabupaten jembrana.
d. Menguasai dasar-dasar IPTEK sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi dan terjun ke masyarakat
e. Disiplin dan berbudipekerti yang luhur
f. Siswa memiliki rasa cinta tanah air, bangga dan berpengabdian yang tinggi pada Nusa dan Bangsa Indonesia
g. Siswa mampu menerapkan cara hidup sehat dan melestarikan lingkungan hidup
h. Menjadikan sekolah sebagai plopor dan penggerak dilingkungan masyarakat sekitar.
3. Tujuan Jangka Panjang (2025-2029)
a. Melengkapi sarana / prasarana sekolah secara bertahap untuk memenuhi SPM menuju ke SNP
b. Menyediakan sarana TIK sebagi penunjang Proses Pembelajaran
c. Menambah koleksi buku perpustakaan sebagai sumber belajar
d. Melaksanakan kegiatan dan program yang kreatif dan inovatis dan bermanfaat bagi peserta didik
e. Pendidik dan tenaga kependidikan selalu meningkatkan profesionalisme guna memberikan pengalaman baik kepada peserta didik
 
BAB III
PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR 

A. Program Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi   
Program komunitas belajar ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran melalui kolaborasi dan pembelajaran bersama antara pendidik. Adapun program komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi  adalah :
1. Review KOSP : Kegiatan ini mencakup peninjauan terhadap Kurikulum Sekolah dan Pedoman (KOSP) yang digunakan dalam proses pembelajaran. Anggota komunitas akan mengevaluasi sejauh mana KOSP mencerminkan kebutuhan dan perkembangan terbaru dalam pendidikan. Mereka akan mencari cara untuk mengintegrasikan KOSP ke dalam RPP dan Modul Ajar dengan lebih efektif. Poin ini penting untuk memastikan bahwa pendidikan di sekolah selaras dengan standar dan pedoman yang ada.
2. Review RPP dan Modul Ajar: Dalam komunitas belajar, anggota akan berkumpul untuk meninjau dan memeriksa Rencana Pembelajaran (RPP) dan Modul Ajar yang telah disiapkan. Mereka akan memastikan bahwa RPP dan Modul Ajar tersebut sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan memenuhi standar kualitas pembelajaran. Poin ini bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas materi pembelajaran.
3. Review Alur Tujuan Pembelajaran: Komunitas belajar akan mengulas alur atau langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Ini termasuk pemahaman tentang apa yang ingin dicapai oleh peserta didik dan bagaimana langkah-langkah pembelajaran dapat membantu mencapai tujuan tersebut.
4. Review Bahan Ajar: Pada poin ini, anggota komunitas belajar akan mengevaluasi materi ajar yang digunakan dalam proses pembelajaran. Mereka akan memastikan bahwa materi tersebut relevan, mutakhir, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
5. Asesmen: Ini mencakup evaluasi tentang bagaimana peserta didik diukur dalam mencapai tujuan pembelajaran. Anggota komunitas belajar akan mendiskusikan metode asesmen yang digunakan dan bagaimana pengukuran pencapaian tujuan dilakukan.
6. Penilaian Asesmen dan Rapor: Pada tahap ini, komunitas belajar akan mengkaji hasil asesmen yang telah dilakukan terhadap peserta didik. Mereka akan membahas cara memberikan umpan balik kepada peserta didik dan menyusun laporan rapor sebagai bentuk pelaporan kemajuan belajar.
7. Praktik Baik: Anggota komunitas akan berbagi pengalaman positif dalam mengajar dan mengelola kelas. Ini dapat mencakup strategi pembelajaran yang efektif, cara mengatasi tantangan kelas, dan ide-ide kreatif dalam proses pembelajaran.
8. Pembelajaran Mendalam (deep learning): Pada poin ini, komunitas belajar akan membahas pembelajaran mendalam (deep learning) bagaimana mereka dapat mengadaptasi pendekatan yang menekankan pemahaman konsep secara utuh dan bermakna, bukan sekadar menghafal fakta. Pendekatan ini bertujuan menciptakan suasana belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan melalui olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara terpadu. agar sesuai dengan kebutuhan beragam peserta didik. Ini termasuk cara mengajar untuk siswa dengan gaya belajar yang berbeda atau tingkat kemampuan yang beragam.
9. PMM dan Aksi Nyata: Anggota komunitas belajar akan merencanakan tindakan nyata (aksi) berdasarkan hasil diskusi dan perencanaan dalam pertemuan mereka. Mereka akan memastikan bahwa rencana pembelajaran dapat diimplementasikan secara efektif dalam kelas.

B. Struktur Pengurus Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi   
Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi  berangotakan dari seluruh guru dan tenaga kependidikan yang berjumlah 9 orang. Adapun Struktur Pengurusnya adalah sebagai berikut
No NAMA JABATAN
1. Muhamad Nur Makhasin, S. Ag. Penanggungjawab
2. Agung Dwi Susanto, S.Pd Ketua
3. Marjan, S.Pd Bendahara
4. Nur Wahyudi, S.Pd Anggota
5. Dwi Waryanti, S.Pd Anggota
6. Muslihah, S.Pd.I Anggota
7. Ria Antik Mentari, S.Pd Anggota
8. Yunita Rikhasari, S.Pd Anggota
9. Defri Ashar Abdullah Fauzi, S.Pd Sekretaris




C. Jadwal Program Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi   
Pelaksanaan Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi  dilaksanakan setiap minggu ke-2 dan ke-3 setiap bulannya dan diikuti oleh semua Guru dan Tenaga kependidikan. Adapun program komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi  terjadwal seperti pada table berikut :
No Waktu Kegiatan Sasaran Ket
1. Minggu ke-2 dan ke-3
Juli 2025 Pembentukan dan menyusun program komunitas belajar
Review Modul P5
Pembelajaran Berdiferensiasi Anggota Komunitas
2. Minggu ke-2 dan ke-3
Agustus 2025 Review Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Review RPP dan Modul Ajar
PMM dan Aksi Nyata Anggota Komunitas
3. Minggu ke-2 dan ke-3
September 2025 PMM dan Aksi Nyata
Review Bahan Ajar
Menyusun Asesmen Anggota Komunitas
4. Minggu ke-2 dan ke-3
Oktober 2025 PMM dan Aksi Nyata
Review Bahan Ajar
Menyusun Asesmen Anggota Komunitas
5. Minggu ke-2 dan ke-3
November 2025 PMM dan Aksi Nyata
Praktik Baik
Menysusun Asesmen Anggota Komunitas
6. Minggu ke-2 dan ke-3
Desember 2025 Penilaian Asesmen dan Rapor Anggota Komunitas
7. Minggu ke-2 dan ke-3
Januari 2026 Review Modul P5
Pembelajaran Berdiferensiasi Anggota Komunitas
8. Minggu ke-2 dan ke-3
Februari 2026 Review RPP dan Modul Ajar
PMM dan Aksi Nyata
Menysusun Asesmen Anggota Komunitas
9. Minggu ke-2 dan ke-3
Maret 2026 PMM dan Aksi Nyata
Review Bahan Ajar
Menyusun Asesmen Anggota Komunitas
10. Minggu ke-2 dan ke-3
April 2026 PMM dan Aksi Nyata
Review Bahan Ajar
Menyusun Asesmen Anggota Komunitas
11. Minggu ke-2 dan ke-3
Mei 2026 PMM dan Aksi Nyata
Praktik Baik
Menysusun Asesmen Anggota Komunitas
12. Minggu ke-2 dan ke-3
Juni 2026 Penilaian Asesmen dan Rapor 
Review KOSP Anggota Komunitas

 
D. Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi  dalam PMM
Komunitas Belajar di Platform Merdeka Mengajar adalah kelompok belajar yang ada dalam fitur PMM yang beroperasi secara online. Kelompok ini bisa terdiri dari guru di sekolah yang sama atau dari berbagai sekolah yang berbagi informasi dan belajar bersama melalui platform ini. Ketika terdaftar di PMM, komunitas ini menjadi komunitas daring, yang artinya mereka dapat belajar dan berkomunikasi tanpa terbatas oleh jarak atau lokasi fisik.
Komunitas belajar daring ini dapat menggunakan PMM untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan meningkatkan pengetahuan bersama. Para penggerak komunitas juga bisa mengadakan webinar yang bisa diikuti oleh pengguna PMM lainnya. Ini adalah cara untuk memfasilitasi guru dan tenaga pendidik dalam belajar dan berbagi pengetahuan secara online melalui platform PMM.
Komunitas Belajar SD Negeri  Wonodadi  juga belum terdaftar pada PMM (Platform Merdeka Mengajar) yang dapat diakses dengan akun belajar. 
 
BAB IV
PENUTUP

Dalam penyelenggaraan komunitas belajar SD Negeri  Wonodadi   , program komunitas belajar yang telah kita rencanakan ini, kita memiliki visi dan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di lingkungan pendidikan kita. Rencana yang telah kita susun menjadi langkah awal yang penting menuju perubahan yang kita harapkan. Dalam penutup ini, kita ingin menegaskan beberapa poin penting yang perlu menjadi fokus saat kita menjalankan program ini.
1. Pertama-tama, komunitas belajar adalah wadah yang sangat berharga untuk kolaborasi dan pertukaran gagasan. Ketika program ini dimulai, mari kita aktif berpartisipasi dalam diskusi, perencanaan, dan evaluasi untuk memastikan bahwa program ini berjalan dengan baik.
2. Kedua, evaluasi berkala akan menjadi kunci dalam menilai dampak program ini terhadap kualitas pembelajaran. Kita akan menggunakan metrik dan indikator yang telah disepakati bersama untuk mengukur kemajuan kita dan membuat perubahan yang dibutuhkan.
3. Ketiga, dalam proses ini, mari kita tetap terbuka terhadap ide-ide inovatif dan perubahan yang diperlukan dalam pembelajaran. Dunia pendidikan terus berubah, dan kita perlu siap untuk beradaptasi dengan perkembangan terbaru.
Terakhir, tetaplah termotivasi oleh tujuan kita untuk memberikan pendidikan yang lebih baik bagi peserta didik. Dengan kolaborasi dan kerja keras, kita dapat mencapai tujuan ini dan memberikan dampak positif pada masa depan generasi mendatang.
Saat kita memasuki tahap pelaksanaan program ini, mari kita lanjutkan dengan semangat dan tekad yang sama seperti dalam perencanaan. Bersama-sama, kita akan mencapai perubahan yang kita inginkan dalam dunia pendidikan. Terima kasih atas komitmen dan dedikasi Anda untuk masa depan pendidikan yang lebih baik.
 
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. SK Komunitas Belajar
2. Catatan Pertemuan Komunitas Belajar
3. Link Program Kombel Selengkapnya DOWNLOAD

Post a Comment

Sitemaps